JURNAL BIOLOGI PENGARUH SUHU DAN KONSENTRASI Carboxymethyl Cellulose (CMC) TERHADAP PERTUMBUHAN TIGA ISOLAT BAKTERI YANG DIISOLASI DARI USUS RAYAP KASTA PEKERJA DAN PRAJURIT

Penulis : Baby Zelvia Anggraini

Keywords: temperature, Carboxymethyl Cellulose (CMC) concentration, growth of bacteria, cellulolitic bacteria, termites, amount of generation (n), time generation (g)

Jurnal Penelitian | JURNAL BIOLOGI PENGARUH SUHU DAN KONSENTRASI Carboxymethyl Cellulose (CMC) TERHADAP PERTUMBUHAN TIGA ISOLAT BAKTERI YANG DIISOLASI DARI USUS RAYAP KASTA PEKERJA DAN PRAJURIT | Informasi tentang kemampuan bakteri selulolitik yang diisolasi dari rayap dalam mendegradasi selulosa masih kurang. Langkah awal penting dalam upaya memanfaatkan potensi bakteri selulolitik yang diisolasi dari rayap dalam mendegradasi selulosa adalah mengetahui pola pertumbuhan bakteri tersebut. 

Pertumbuhan bakteri dipengaruhi oleh nutrisi dan berbagai faktor fisik antara lain suhu, pH, gas atmosfer, tekanan osmosis, dan lain-lain. Faktor substrat juga berpengaruh terhadap pertumbuhan bakteri. Kecepatan pertumbuhan bakteri tergantung pada konsentrasi substrat (Schlegel, 1994: 232). Kombinasi nutrien dan lingkungan fisik yang sesuai akan menghasilkan pertumbuhan optimum bakteri. 

Meilani (2012: 53) berhasil melakukan isolasi dan mengidentifikasi isolat bakteri selulolitik dari usus rayap kasta pekerja dan prajurit. Bakteri selulolitik yang berhasil diisolasi dan diidentifikasi belum dilakukan penelitian tentang optimasi pertumbuhannya. Maka perlu dilakukan penelitian lanjutan, antara lain dengan memberikan perlakuan variasi suhu, konsentrasi Carboxymethyl Cellulose (CMC), dan jenis isolat bakteri selulolitik untuk mengetahui apakah variasi perlakuan tersebut mempengaruhi pertumbuhan bakteri selulolitik.

Silahkan Download Disini :

JURNAL BIOLOGI PENGARUH SUHU DAN KONSENTRASI Carboxymethyl Cellulose (CMC) TERHADAP PERTUMBUHAN TIGA ISOLAT BAKTERI YANG DIISOLASI DARI USUS RAYAP KASTA PEKERJA DAN PRAJURIT