JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT HUBUNGAN KONDISI FISIK RUMAH, SARANA AIR BERSIH DAN KARAKTERISTIK MASYARAKAT DENGAN KEJADIAN KUSTA DI KABUPATEN TAPIN KALIMANTAN SELATAN

blogger templates

Penulis : Norlatifah, Adi Heru Sutomo, Solikhah
Keyword: home, water, age, contact, education and occupation.





Jurnal Penelitian | JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT HUBUNGAN KONDISI FISIK RUMAH, SARANA AIR BERSIH DAN KARAKTERISTIK MASYARAKAT DENGAN KEJADIAN KUSTA DI KABUPATEN TAPIN KALIMANTAN SELATAN | Kusta adalah penyakit menular menahun yang disebabkan oleh bakteri kusta (Mycobacterium leprae) yang menyerang syaraf tepi, kulit dan jaringan tubuh lainnya kecuali susunan saraf pusat. Dikenal ada dua macam tipe kusta yaitu tipe MB (Multi Basiler atau kusta basah) dan tipe PB (Pausi Basiler atau kusta kering). Kusta tipe MB merupakan sumber utama penularan penyakit kusta, namun cara penularan yang pasti belum diketahui. Penularan kusta secara jelas masih belum diketahui tetapi sebagian besar dari peneliti menyimpulkan bahwa penularan utama kusta yaitu melewati saluran pernapasan dan kulit, namun perlu kontak yang akrab dan lama dengan penderita kusta hingga dapat terinfeksi penyakit kusta. Berdasarkan penelitian tentangdistribusi sumber penularan penderita kusta yang dirawat di Instalasi Rawat Inap Penyakit Kulit dan Kelamin RSU Dr. Soetomo Surabaya periode 2003 hingga 2005 adalah dari 608 sampel, yang diantaranya 21,4 persen mempunyai riwayat kontak dengan penderita kusta lainnya baik orang serumah, tetangga maupun teman, sedangkan 78,6 persen penderita kusta yang tidak ada riwayat kontak atau tidak diketahui. 

Hanya sebagian orang yang dapat terinfeksi oleh bakteri kusta setelah kontak dengan penderita lain karena adanya imunitas dari tubuh masing-masing orang. Banyaknya kasus kusta di daerah endemik yang terjadi tanpa adanya kontak langsung dengan penderita kusta memungkinkan adanya sumber penularan di luar manusia seperti ligkungan dan hewan yang dapat menyebabkan kejadian kusta. Penyakit kusta dapat menyerang semua orang baik laki-laki maupun perempuan. Kusta dapat terjadi pada semua umur, berkisar antara bayi sampai umur tua (3 minggu sampai lebih dari 70 tahun), namun yang terbanyak adalah pada umur muda dan produktif. Sebagian besar negara di dunia menunjukkan bahwa laki-laki lebih banyak menderita kusta dibandingkan perempuan. Faktor geografi, etnik atau suku dan sosial ekonomi dapat mempengaruhi distribusi penyakit kusta.



Silahkan Download Disini :

0 Response to "JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT HUBUNGAN KONDISI FISIK RUMAH, SARANA AIR BERSIH DAN KARAKTERISTIK MASYARAKAT DENGAN KEJADIAN KUSTA DI KABUPATEN TAPIN KALIMANTAN SELATAN"

Powered by Blogger.