Penulis : Rudy Hermawan
Keywords: Relationships, Family environment, Job information, Interest in entrepreneurship, Sleman regency.
Jurnal Penelitian | JURNAL TEKNIK MESIN HUBUNGAN LINGKUNGAN KELUARGA DAN INFORMASI KERJA DENGAN MINAT BERWIRAUSAHA SISWA SMK JURUSAN TEKNIK MESIN DI KABUPATEN SLEMAN | Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) merupakan sekolah yang lebih mengedepankan skill. Diharapkan lulusan SMK siap untuk langsung terjun ke dunia kerja maupun berwirausaha secara mandiri. Sekarang ini diketahui bahwa lulusan dari sekolah-sekolah di seluruh Indonesia terlalu banyak dan lapangan pekerjaan berkembang secara lambat. Hal tersebut mengakibatkan jumlah pencari kerja dan pengangguran terus meningkat. Berdasarkan data Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Yogyakarta pada tahun 2012 terdapat 17.217 pengangguran. Jumlah tersebut paling banyak dari lulusan SMA/SMK dan sarjana, yakni 14.961 SMA/SMK dan 2.973 sarjana. Siswa SMK diharapkan dapat berwirausaha secara mandiri dengan memanfaatkan keahlian yang diperoleh dari sekolah. Dengan begitu banyak keterampilan yang diperoleh di SMK.
Siswa dapat memilih sesuai dengan yang diinginkan, baik dari faktor hobi, keahlian, atau kondisi tempat untuk berwirausaha. Berwirausaha selain bisa untuk dijadikan pekerjaan juga bisa membuka lapangan kerja bagi orang lain. Untuk membentuk sebuah wirausaha dibutuhkan banyak dukungan, diantaranya adalah lingkungan keluarga.
Lingkungan keluarga adalah kelompok primer yang terpenting dalam masyarakat. Secarahistoris, keluarga terbentuk paling tidak dari satuan yang merupakan organisasi terbatas yang mempunyai ukuran minimum terutama pada pihak yang melakukan ikatan. Lingkungan keluarga memberikan sumbangan besar dan berpengaruh terhadap proses belajar maupun perkembangan anak. Keluarga merupakan faktor penting dalam memberi dukungan baik dalam bentuk modal atau dalam bentuk motivasi. Seperti peranan keluarga menurut Khairuddin (2008:49) Fungsi sosialisasi ini menunjuk peranan keluarga dalam membentuk kepribadian anak. Melalui interaksi sosial dalam keluarga itu anak-anak mempelajari tingkah laku, sikap, keyakinan, cita-cita dan nilai dalam masyarakat. Dukungan keluarga akan menentukan jenis usaha dan skala usaha yang akan dibuat.
Peran keluarga dalam memberi dukungan pada pembentukan wirausaha akan berjalan selaras dengan kualitas usaha yang dihasilkan oleh siswa. Icha Setya Diyanti (2007) mengungkapkan bahwa terdapat pengaruh positif lingkungan keluarga terhadap minat berwirausaha, tinggi rendahnya kecenderungan lingkungan keluarga memberikan pengaruh terhadap perubahan minat berwirausaha.
Informasi dunia kerja adalah gambaran dari suatu obyek yang diinformasikan. Dari informasi yang diperoleh maka akan muncul keyakinan kebenaran dari fakta-fakta yang sedang terjadi. Keraguan seseorang akan hilang jika semakin banyak informasi tentang fakta tersebut. Dan jika informasi tentang objek tersebut jelas dan terperinci, maka akan mempengaruhi seseorang dalam mengambil sikap terhadap objek tersebut.
Sehingga siswa yang menerima atau menggunakan informasi akan mendapat gambaran atau fakta-fakta. Informasi menurut Agus Mulyanto (2000:12) merupakan data yang telah diproses sedemikian rupa sehingga meningkatkan pengetahuan orang yang menggunakan data tersebut. Dunia kerja menurut Zainuri yang dikutip oleh Nauruzzaman (2003:18) merupakan suatu lingkungan, kondisi atau keadaan dimana di dalamnya terdapat aktivitas-aktivitas untuk melakukan suatu perbuatan guna menghasilkan produk atau jasa. Minat adalah perbuatan yang mengarahkankepada suatu tujuan dan merupakan suatu dorongan bagi perbuatan itu.
0 Response to "JURNAL TEKNIK MESIN HUBUNGAN LINGKUNGAN KELUARGA DAN INFORMASI KERJA DENGAN MINAT BERWIRAUSAHA SISWA SMK JURUSAN TEKNIK MESIN DI KABUPATEN SLEMAN"
Post a Comment